a) Meningkatkan kemampuan berkarya
Dengan adanya pameran, karya-karya para siswa akan dilihat oleh masyarakat sehingga para siswa dituntut untuk menghasilkan karyanya yang terbaik. Di sini akan terjadi persaingan yang sehat dan terarah, dan hal ini menjadi pendorong bagi siswa untuk meningkatkan kemampuannya dalam berkarya.
b) Dapat melakukan penilaian / evaluasi
Pameran merupakan kesempatan bagi guru untuk melihat sejauh mana kemajuan yang dicapai oleh siswanya. Pameran dapat dikatakan menjadi sarana untuk melakukan penilaian atau evaluasi terhadap kemajuan dan perkembangan yang terjadi pada diri siswa. Sehingga penilaian atau evaluasi ini dapat dimasukan dalam perhitungan nilai rapor.
Penilaian juga dilakukan oleh pihak luar sekolah seperti orang tua siswa atau masyarakat umum yang mengunjungi pameran tersebut. Dari kesan pesan yang mereka sampaikan tentunya dapat memberi gambaran sampai sejauh mana keberhasilan pendidikan seni rupa di sekolah tersebut.
c) Sebagai sarana apresiasi dan hiburan
Di samping sebagai sarana untuk melakukan penilaian atau evaluasi, kegiatan pameran dapat dijadikan sebagai sarana apresiasi. Apresiasi di sini dapat diartikan sebagai penikmatan, pengamatan, penghargaan, atau bisa juga penilaian terhadap karya-karya yang ditampilkan.
Penilaian yang dimaksud bukan menilai dengan angka, melainkan suatu proses pencarian nilai-nilai seni, pemahaman isi dan pesan dari karya seni, dan melakukan juga perbandingan-perbandingan terhadap karya seni sehingga nantinya akan didapat sebuah penilaian yang utuh dan komprehensif.
Dalam arti yang luas, kegiatan pameran dapat juga diartikan sebagai sarana untuk mendapatkan hiburan. Di sini masyarakat dapat merasakan kesenangan atau empati, merasakan suka duka seperti layaknya menonton film atau menyaksikan pertunjukkan musik dan seni lainnya.
d) Melatih siswa untuk bermasyarakat
Melaksanakan kegiatan pameran bukanlah kerja perorangan, melainkan kerja kelompok yang melibatkan banyak orang. Jadi, dengan mengadakan pameran seni rupa di sekolah, mendidik para siswa untuk bermasyarakat. Di sini para siswa dapat bekerja sama satu sama lain, melatih untuk menghargai pendapat orang lain, dan dapat pula memberi pendapat terhadap tim kerjanya.
MASUK
-
Laporan dari bahasa latin reportare, membawa kembali dokumen tertulis yang disusun sebagai hasil dari prosedur untuk menjelaskan informasi....
-
BAB I KONSEP DASAR I.1. DASAR PEMIKIRAN Dunia kemahasiswaan yang penuh dinamika merupakan suatu fase dalam siklus dalam kehidupan m...
-
1.Harmonika Kaca Harmonika kaca ini dibuat dengan bahan mangkuk kaca berbagai ukuran. Nah karena terbuat dari kaca harmonika ini termasuk j...
-
Menyesal Ana ( x1 ips b ) Pagiku hilang sudah melayang harimu sudah pergi sekarang petang datang membayang batang usiaku sudah tingg...
-
Seorang cewek sedang berjalan menyusuri kampung cewek tesebut bernama Sari ( Roby ),dia paling doyan menyanyi. Sari : Duh dimana ya rumah M...
-
Musik adalah bunyi yang diterima oleh individu dan berbeda-beda berdasarkan sejarah, lokasi, budaya dan selera seseorang. Definisi sejati te...
-
“Pangkep Juga Punya” Pemikiran Proposal Launching Album Angewa ini Dilatarbelakangi oleh pemikiran berikut: • Potensi dan kreativitas ...
-
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sebagai konsekuensi atas terbitnya Undang-Undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003 tentang S...
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
duancok lak nggawo blok totokno blok... ijk .....
BalasHapus